Berita Terkini Dan Teraktual
Berita  

Ukraina Memanas, Rusia Mulai Latihan Perang di Belarusia

Rusia mengerahkan sejumlah tank melintasi Belarusia, Kamis (10/2) untuk melakukan latihan menembak selama lima hari. Latihan ini dilakukan saat konflik Ukraina dan Rusia kian memanas.

Walaupun Rusia dan Belarusia tidak menyebutkan berapa banyak tentara yang mengikuti latihan ini, Amerika Serikat memperkirakan ada sekitar 30 ribu pasukan dikerahkan ke Belarus dari beberapa lokasi, salah satunya Timur Jauh Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan latihan ini akan berfokus pada menekan dan memukul mundur agresi eksternal, seperti dikutip dari AFP.

Kremlin juga bersikeras pasukan mereka akan kembali pulang setelah latihan usai. Selain itu, latihan ini rencananya akan dilakukan sampai pada 20 Februari.

Namun, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menilai akumulasi kekuatan yang terjadi di perbatasan negaranya merupakan bentuk tekanan psikologis dari negara tetangganya itu.

Kiev juga telah meluncurkan latihan militer, tetapi masih sedikit informasi yang beredar terkait latihan ini, mengingat konflik Rusia-Ukraina memanas.

Selain latihan di Belarusia, Rusia juga mengirimkan enam kapal perang ke Laut Hitam dan Laut Azov untuk melakukan latihan angkatan laut. Pengiriman kapal ini dilakukan lewat Bosphorus (Selat Turki).

Ukraina mengecam tindakan ini, menilai Rusia berupaya mengusir Kiev dari kedua laut.

Seperti diketahui, Rusia dikabarkan terus mengerahkan pasukan dan senjata mereka ke perbatasan Ukraina.

NATO menyebut ulah Rusia yang menempatkan rudal, senjata berat, dan pasukan ini merupakan tanda bahaya bagi Eropa selama tiga dekade.

Selain itu, beberapa pejabat AS sempat mengatakan pasukan Rusia di perbatasan Ukraina kini mencapai 130 ribu.

Di sisi lain, Rusia mengatakan pengerahan pasukan ini dilakukan sebagai bentuk membela diri bila Ukraina bergabung dengan NATO.

Dilansir dari laman: ccnindonesia.com